Cara Mencegah Pilek dan Flu Ada langkah-langkah yang bisa dilakukan agar tetap sehat saat musim dingin dan flu 1. Dapatkan Vaksin Flu Anda CDC merekomendasikan agar setiap orang yang berusia 6 bulan ke atas mendapatkan vaksinasi flu – terutama mereka yang memiliki faktor risiko seperti COPD. Flu bisa mematikan pada penderita COPD, dan vaksinasi flu adalah perlindungan terbaik Anda, menurut American Thoracic Society. Ingatlah bahwa jenis flu berubah dari tahun ke tahun, oleh karena itu penting untuk mendapatkan vaksinasi setiap tahun. Faktanya, mengambil gambar secara konsisten akan meningkatkan cakupan. “Virus ini akan memiliki pola yang berbeda dari yang kita perkirakan, dan mungkin tumpang tindih dengan vaksin dari tahun-tahun sebelumnya,” kata Sciurba. “Dengan mendapatkan vaksin setiap tahun, Anda mungkin lebih terlindungi dari lebih banyak jenis virus dibandingkan jika Anda baru mendapatkan vaksin pada tahun itu.”2. Minta Keluarga Anda Mendapatkan Vaksin Flu Yayasan Nasional untuk Penyakit Menular merekomendasikan bahwa mereka yang menghabiskan waktu bersama orang-orang yang berisiko tinggi terkena komplikasi flu juga harus mendapatkan vaksinasi.[4] Hal ini dapat memberikan efek kepompong, sehingga mengurangi kemungkinan terpapar virus flu. Sciurba mengatakan, hal itu disebut kekebalan kelompok (herd immunity), di mana jika sejumlah orang dalam suatu komunitas menerima vaksinasi, kecil kemungkinan terjadinya wabah virus atau penyakit menular. Mintalah teman serumah Anda dan orang-orang yang sering Anda temui, seperti anak-anak atau orang tua Anda, untuk mendapatkan vaksinasi flu musiman. Dapatkan Vaksin Pneumonia Jika Anda belum melakukannya, suntikan pneumonia membantu penderita COPD menghindari komplikasi yang berpotensi berbahaya. Sebuah penelitian mengamati 120 orang yang dirawat di rumah sakit dengan eksaserbasi PPOK, setengah dari mereka menerima suntikan pneumonia dan setengahnya tidak.[5] Dibandingkan dengan mereka yang tidak menerima suntikan pneumonia sebelum dirawat di rumah sakit, kelompok yang divaksinasi memerlukan waktu perawatan intensif dan perawatan rumah sakit yang lebih singkat, memerlukan ventilasi yang lebih sedikit, dan hasil kesehatan yang lebih baik.4. Hindari Menyentuh Hidung atau Mulut Banyak orang jatuh sakit setelah bersentuhan dengan virus pilek atau flu lalu menyentuh wajah, pintu masuk utama flu ke dalam tubuh seseorang. Jika memungkinkan, hindari kontak tangan ke muka selama musim flu.[6]5. Jauhi Penderita Pilek dan Flu Dingin dan virus flu mudah menyebar. Hindari orang sakit – dan kelompok besar orang – sebisa mungkin untuk meningkatkan peluang Anda tidak terkena virus dan bakteri yang dapat membuat Anda sakit.[6] “Ini adalah keseimbangan antara berolahraga dan berusaha tetap bugar sambil meminimalkan paparan terhadap orang sakit. Karena depresi adalah masalah umum pada pasien kami, mengisolasi diri di kamar tidur juga bukan hal terbaik,” kata Sciurba. “Tetapi Anda lebih mungkin tertular virus pada sekelompok besar orang sebisa mungkin.”6 Cuci Tangan Anda Sesering dan Sepenuhnya Cuci tangan Anda sebelum makan atau menyiapkan makanan dan setiap kali Anda berada di luar atau menyentuh pegangan pintu kereta bawah tanah. Cuci tangan Anda, termasuk sela-sela jari, dengan sabun dan air hangat selama setidaknya 20 detik (dua putaran “Selamat Ulang Tahun” di kepala Anda).[7]7. Prioritaskan Kesehatan Anda Pola makan seimbang dengan banyak buah dan sayuran segar, aktivitas fisik, dan tidur malam yang nyenyak adalah kebiasaan yang akan membantu Anda tetap sehat dan tidak rentan terhadap infeksi.[6]8. Dapatkan Rencana COPD yang Dipersonalisasi Mintalah dokter Anda untuk menuliskan dengan tepat apa yang perlu Anda lakukan jika Anda kambuh, yang juga dikenal sebagai Rencana Tindakan dan Manajemen COPD.[8] Rencana Anda dapat mencakup obat-obatan yang perlu diminum dan gejala yang selalu memerlukan panggilan ke dokter atau kunjungan ke ruang gawat darurat 9. Selalu Siapkan dan Perbarui Obat Anda Periksa lemari Anda untuk memastikan semua obat resep Anda, termasuk obat darurat untuk COPD, selalu diperbarui jika Anda sakit atau kambuh. Sciurba sering meresepkan antibiotik dan steroid untuk diisi dan disimpan oleh pasiennya di rumah sehingga mereka tidak perlu membawa diri ke apotek jika merasa sakit atau menderita COPD yang lebih parah. Ia menambahkan, penting untuk memeriksakan diri ke dokter sebelum mengonsumsi obat tersebut. Jangan Merokok Berhenti merokok adalah cara terbaik untuk mengurangi kerusakan lebih lanjut pada paru-paru Anda.[9] Terlebih lagi, merokok membuat Anda lebih mungkin tertular penyakit pernafasan, dan dapat memperburuk gejala pilek dan flu.[10] CDC menawarkan aplikasi, hotline, dan sumber SMS untuk bantuan berhenti merokok.[11] Terapi penggantian nikotin adalah pilihan bagi orang-orang yang mengalami kesulitan dengan perubahan ini. Mengelola COPD di Cuaca Dingin Ingatlah bahwa meskipun Anda berhasil menghindari penyakit, udara dingin di musim gugur dan musim dingin dapat mengiritasi saluran pernapasan dan menyebabkan lebih banyak mengi, batuk. , dan sesak napas. “Metabolisme kita dalam cuaca dingin meningkat, jadi Anda harus membakar lebih banyak oksigen dan karenanya harus bernapas lebih banyak,” kata Sciurba. “Ini dapat mengiritasi dan mengakibatkan bronkospasme. Hal ini tidak serta merta membuat seseorang rentan terhadap flu, namun hal ini dapat menjadi sebuah tantangan.” Tips berikut dapat membantu mengendalikan gejala PPOK saat suhu turun 11. Periksa Prakiraan Kualitas Udara Polusi cenderung lebih tinggi di musim dingin,[12] dan itu bisa berbahaya bagi orang dengan gejala COPD.[13] Perhatikan polusi udara, dan usahakan untuk tetap berada di dalam rumah pada hari-hari ketika cuaca sedang tinggi. Hindari Kebakaran Kayu Meskipun api di perapian mungkin merupakan gambaran Anda tentang malam musim dingin yang nyaman, asap dan asap dapat memperburuk kondisi paru-paru Anda, terutama jika Anda menderita penyakit paru-paru seperti COPD.[14] Lakukan pemanasan di bawah tumpukan selimut 13. Cegah Gejala Dengan Obat Pereda Jika Anda memiliki obat pereda, selalu sediakan obat tersebut selama cuaca dingin untuk merespons gejala dengan cepat.[15]14. Menutup Hidung dan Mulut Dengan Syal Saat Keluar Rumah Tarik napas melalui hidung dan keluarkan melalui mulut.[16] Hal ini membantu menjaga udara yang Anda hirup tetap hangat, sehingga kecil kemungkinannya untuk memperburuk kondisi paru-paru Anda.[16]15. Panaskan Rumah Anda Sekalipun Anda tinggal di suhu yang lebih dingin, sekarang bukan saat yang tepat untuk mematikan termostat. Asthma and Lung UK merekomendasikan pengaturan suhu setidaknya 64 derajat Fahrenheit dan melapisi pakaian.[15]16. Hindari Berolahraga di Luar Ruangan Nafas berat saat beraktivitas di luar ruangan dalam cuaca dingin dapat memperburuk gejala PPOK.[15]Apa yang Harus Anda Lakukan Jika Anda Merasa Sakit? Jika Anda sakit, patuhi rencana COPD yang ditentukan, minum banyak cairan dan istirahat untuk membantu penyembuhan tubuh Anda. Jika Anda merasa aman, dan COPD Anda tampaknya terkendali, biasanya tidak masalah untuk mengetahui apakah Anda dapat memperbaikinya sendiri sebelum menghubungi dokter.[17] Namun, Anda harus selalu bertanya kepada dokter sebelum mengonsumsi obat apa pun, termasuk obat flu atau flu yang dijual bebas. Jika Anda merasa COPD Anda semakin parah, jangan menunggu sampai gejalanya parah untuk menghubungi penyedia layanan kesehatan Anda. Dokter Anda mungkin menawarkan obat untuk meringankan gejala Anda, seperti peningkatan terapi bronkodilator, antibiotik, atau obat steroid oral, untuk mengurangi kemungkinan Anda memerlukan perawatan darurat.[18]Gejala yang selalu memerlukan panggilan ke dokter Anda meliputi:[17]Demam, terutama jika Anda mengalami gejala pilek atau flu. Napas pendek yang lebih buruk dari biasanya atau terjadi lebih sering (misalnya, Anda memerlukan pengobatan lebih sering atau tidak dapat berjalan sejauh biasanya) Batuk atau mengi yang meningkat. Perubahan warna pada lendir (termasuk darah), kekentalan, jumlah, atau bau Kelelahan ekstrem, sakit kepala, pusing, kebingungan, atau mudah tersinggung Penurunan berat badan atau kenaikan berat badan tiba-tiba yang tidak dapat dijelaskan. Musim flu bisa menjadi waktu yang berisiko bagi penderita COPD. Namun vaksinasi, kebersihan yang baik, dan tindakan untuk mencegah paparan akan mengurangi risiko Anda sakit atau mengalami eksaserbasi PPOK. Persediaan obat-obatan, pantau polusi dalam dan luar ruangan, dan tetap hangat untuk menghindari COPD terburuk selama musim dingin. Bicaralah dengan dokter jika Anda mencurigai Anda mungkin sakit.
16 Cara Tetap Sehat Saat Musim Pilek dan Flu Jika Anda Menderita COPD
