[ad_1]
Dermatitis atopik adalah peradangan kulit yang ditandai dengan kulit kering, ruam, dan gatal. Namun, kondisi yang terjadi pada anak dan orang dewasa memiliki tanda-tanda khusus. Apa saja perbedaan dan persamaan yang kentara? Simak penjelasan lengkapnya melalui ulasan berikut ini.
Perbedaan Dermatitis Atopik pada Dewasa dan Anak-anak
Kemunculan dermatitis atopik bisa sangat berbeda pada dewasa dan anak-anak. Secara umum, berikut ini adalah beberapa perbedaan yang bisa Anda kenali, di antaranya:
1. Kemunculan Gejala
Orang dewasa yang menderita kondisi ini di masa kanak-kanak, bisa mengalami kekambuhan gejala beberapa tahun kemudian. Namun, saat dermatitis atopik muncul kembali, gejalanya sering kali jauh lebih ringan.
Hanya saja, pada orang dewasa yang mengalaminya, kulit akan cenderung sangat kering, bahkan tampak bersisik.
Jika dermatitis atopik tidak sembuh sejak dini, bercak di kulit kemungkinan akan menebal, lebih kasar, lebih gelap atau terang.
2. Tempat Dermatitis Atopik Sering Muncul
Dermatitis atopik pada dewasa bisa muncul di bagian tubuh yang berbeda dibandingkan dengan anak-anak. Orang dewasa dengan kondisi ini sering kali mengalaminya pada beberapa area berikut:
- Wajah.
- Belakang lutut.
- Siku.
- Belakang leher.
Tak hanya beberapa bagian tubuh tersebut, orang dewasa dengan kondisi ini sering mengalami di sekitar mata. Kulit di sekitarnya akan terlihat menebal, menggelap, dan terasa gatal.
Sementara pada anak-anak, dermatitis atopik biasanya muncul pada beberapa bagian tubuh berikut:
- Bagian dalam siku.
- Sisi leher.
- Sekitar mulut.
- Pergelangan tangan dan kaki.
3. Penanganan Kondisi
Tidak hanya gejala, penanganan dermatitis atopik pada dewasa dan anak-anak juga berbeda. Beberapa perbedaan tersebut mencangkup:
- Wawancara: Pada pasien dewasa, dokter akan berbicara langsung seputar kondisi, tidak melalui perantara. Sementara pada anak-anak, dokter akan lebih sering berurusan dengan orang tua pasien.
- Fisiologi kulit: Kondisi kulit pada dewasa dan anak-anak jelas berbeda. Hal ini ternyata ikut memengaruhi pengobatan.
- Aspek klinis: Penyakit ini kemungkinan akan lebih sulit dikenali saat masa anak-anak. Hal ini dapat memengaruhi penanganan kondisi.
- Penyebab: Penanganan dermatitis atopik akan bergantung pada penyebabnya. Penting diketahui, alergi makanan lebih sering memicu kondisi ini pada anak-anak dibandingkan dengan orang dewasa.
Baca Juga: Dermatitis Atopik: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan
Persamaan Dermatitis Atopik pada Anak dan Dewasa
Meskipun tampilannya cenderung berubah seiring bertambahnya usia, terdapat beberapa persamaan dermatitis atopik pada dewasa dan anak, di antaranya:
- Muncul di bagian mana saja pada kulit.
- Terasa sangat gatal.
- Waktu tidur berkurang karena gatal yang dirasakan.
- Merasa tertekan, cemas, atau keduanya.
- Meningkatkan risiko terkena demam, asma, dan alergi lainnya.
- Mengakibatkan infeksi kulit.
- Menurunkan kualitas hidup jika tidak ditangani.
Guna membantu meringankan gejala dermatitis atopik, sebaiknya mengenakan pakaian berbahan katun, mengelola stres, dan menghindari pemicu kondisi. Jangan lupa, jaga terus kelembapan kulit Anda.
Jika mengalami keluhan gatal-gatal pada kulit hingga mengganggu aktivitas, segera temui dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.
Demikianlah penjelasan seputar perbedaan dan persamaan dermatitis pada dewasa dan anak-anak yang dapat Anda kenali. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat!
- Anonim. Atopic Dermatitis in Children. https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=atopic-dermatitis-in-children-90-P01675
- Anonim. Can You Get Eczema as an Adult? https://www.aad.org/public/diseases/eczema/adult/can-get. (Diakses pada 16 November 2022).
- Fölster-Holst, R. Management of atopic dermatitis: are there differences between children and adults?. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/full/10.1111/jdv.12481. (Diakses pada 16 November 2022).
- Hilton, Lisette. 2019. Adult vs Child Atopic Dermatitis. https://www.dermatologytimes.com/view/adult-vs-child-atopic-dermatitis. (Diakses pada 16 November 2022).
- Ramírez-Marín, Hassiel, & Silverberg, Jonathan. 2022. Differences Between Pediatric and Adult Atopic Dermatitis. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/35297082/. (Diakses pada 16 November 2022).
DokterSehat | © 2022 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi
[ad_2]
Sumber