Site icon Masdoni

Kapan Bayi Boleh Minum Air Putih?

[ad_1]

Si kecil Anda berusia tujuh bulan! Banyak ibu mulai bertanya-tanya, kapan bayi boleh minum air putih? Pasalnya, pada beberapa bulan pertama, bayi belum membutuhkan air. Nah, supaya pertanyaan kamu terjawab, yuk langsung saja simak penjelasan tentang kapan anak boleh minum air putih, di bawah ini!

Baca juga: Anak Terpaksa Makan Karena Takut Kurus? Tepat Trauma!

Kapan Bayi Boleh Minum Air Putih?

Bayi baru bisa minum air putih saat mulai makan makanan padat atau MPASI. Sebelum itu, bayi mendapat asupan cairan yang diperlukan dari susu formula atau ASI.

Lantas, kapan bayi boleh minum air putih? Sebagian besar ahli menganjurkan agar bayi mulai mengonsumsi makanan pendamping pada usia enam bulan, meskipun dalam beberapa kasus, makanan pendamping dapat dimulai antara usia empat dan enam bulan.

Jadi, bayi bisa mulai minum air putih sekitar usia enam bulan. Artinya, jika si kecil kini sudah berusia tujuh bulan ke atas, tentu ia sudah bisa minum air putih.

Baca juga: Si Kecil Cengkeraman dan Tak Ingin Dipisahkan dari Bunda? Ikuti 5 Tips Ini!

Berapa Porsi Air Putih yang Bisa Diberikan Pada Bayi?

Saat si kecil mulai minum air putih, berikan dalam porsi kecil sekaligus ya. Sejak usia enam bulan, bayi membutuhkan 4-6 ons (118-177 ml) setiap hari, atau sekitar setengah cangkir air.

Beberapa bayi mungkin membutuhkan porsi air yang sedikit lebih besar, sementara yang lain mungkin tidak membutuhkan porsi air tambahan (terutama bayi yang disusui).

Risiko Memberi Bayi Air Minum Terlalu Cepat

Bayi di bawah usia enam bulan mendapatkan asupan cairan yang dibutuhkannya dari ASI dan susu formula. Selain itu, pemberian air putih pada bayi prematur juga memiliki risiko seperti kurang gizi, penurunan berat badan, dan ketidakseimbangan elektrolit.

Kekurangan Gizi

Bayi yang merasa lapar dan kebutuhan cairannya terpenuhi melalui asupan air putih, berpotensi kurang mendapat nutrisi dari ASI dan susu formula.

Pertambahan Berat Badan Lebih Sedikit

Jika bayi rutin minum air putih selain ASI dan susu formula, maka asupan makanannya akan berkurang. Seiring waktu, bayi tidak mendapatkan kalori yang dibutuhkan untuk mendapatkan berat badan ideal.

Ketidakseimbangan elektrolit

Memberi bayi terlalu banyak air dapat menyebabkan keracunan air, yaitu kondisi berbahaya di mana kadar elektrolit dalam aliran darah bayi meningkat. Kondisi ini dapat mempengaruhi fungsi tubuh bayi secara negatif sehingga menimbulkan gejala seperti kejang.

Baca juga: Yuk, simak cara Nikita Willy mengasuh bayi saat tidur!

Manfaat pemberian air putih pada bayi yang sudah cukup umur

Asupan air pada bayi berusia di atas enam bulan sangat baik untuk membuatnya tetap terhidrasi. Berikut manfaat bayi mendapat asupan cairan yang cukup:

  • Pengangkutan nutrisi dan oksigen ke sel-sel tubuh berjalan dengan baik
  • Menjaga kesehatan sendi dan jaringan tubuh
  • Pertahankan volume darah

Sumber:

Apa yang Diharapkan. Bolehkah Bayi Minum Air?. April 2022.
WhatToExpect.com, Memberi Susu Formula untuk Bayi Anda? Inilah Yang Perlu Anda Ketahui, Mei 2021.
American Academy of Pediatrics, Memulai Makanan Padat, Maret 2021.
American Academy of Pediatrics, Tanda Dehidrasi pada Bayi & Anak, September 2019.
Akademi Nutrisi dan Diet, Air: Berapa Banyak yang Dibutuhkan Anak?, Januari 2021.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Makanan dan Minuman untuk Dipromosikan, April 2022.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Kapan, Apa dan Bagaimana Memperkenalkan Makanan Padat, Agustus 2021.
Rumah Sakit Anak St Louis, Keracunan Air pada Bayi.



[ad_2]

Source link

Exit mobile version