Site icon Masdoni

Tips Memilih Daycare yang Tepat untuk Anak

[ad_1]

Memutuskan untuk kembali bekerja di saat memiliki anak yang masih kecil merupakan keputusan yang sulit bagi banyak Mums. Terlebih jika di rumah tidak ada sanak famili yang dapat membantu mengurus si kecil.

Dalam hal ini, pilihan yang terbaik adalah menitipkan si kecil di daycare. Secara umum, daycare adalah tempat penitipan anak dalam kelompok. Biasanya, daycare menerima penitipan anak mulai dari bayi hingga balita.

Daycare telah diandalkan oleh banyak orangtua untuk menjaga anak-anaknya saat ditinggal bekerja. Jika Mums tertarik untuk menitipkan si kecil di daycare, Mums mungkin bertanya-tanya, apa saja hal yang perlu diperhatikan dalam memilih daycare?

Nah, agar Mums tidak salah pilih, berikut ini akan dibahas beberapa tips dalam memilih daycare untuk si kecil. 

Bagaimana Cara Memilih Daycare yang Baik?

Berikut adalah beberapa langkah yang harus dilakukan Mums dalam memilih daycare:

1. Dapatkan rekomendasi dari orang sekitar

Dapatkan rekomendasi dari orang-orang terdekat Mums, seperti orangtua, dokter anak, saudara, tetangga, atau teman. Tanyakan pada mereka, daycare mana yang pernah mereka percayakan untuk menitipkan anak dan bagaimana pengalaman selama di sana.

2. Melakukan riset online

Jika tidak ada seorang pun di sekitar Mums yang memiliki pengalaman menitipkan anak di daycare, manfaatkan sumber daya online. Mulailah dengan mencari daftar daycare di sekitar tempat tinggal Mums. Selanjutnya, periksa reputasi daycare dengan membaca testimoni di Google Maps dan forum-forum yang banyak tersedia di internet. Periksa juga situs daycare tersebut untuk melihat gambar tempat, fasilitas yang tersedia, kegiatan, video, cerita, dan testimonial dari para orangtua lain. 

3. Kunjungi tempat secara langsung 

Setelah mendapatkan daycare yang tampaknya cocok, jangan langsung menitipkan si kecil di sana. Penting bagi Mums untuk melakukan riset secara langsung terlebih dahulu.

Saat mengunjungi daycare, perhatikan bagaimana staf berinteraksi dengan anak-anak. Idealnya, seorang pengasuh berada di lantai bermain dengan anak-anak atau menggendongnya di pangkuan. 

Anak-anak kecil membutuhkan hubungan yang dekat, penuh kasih, dan interaktif dengan orang dewasa agar dapat berkembang. Itulah mengapa sangat penting bagi pengasuh untuk bersikap hangat dan tanggap, bahkan dalam pengasuhan kelompok.

4. Kunjungi sekali lagi tanpa mengabari

Sebelum benar-benar menitipkan si kecil, sekali lagi kunjungi daycare pilihan utama Mums tanpa memberikan kabar terlebih dahulu. Pasalnya, pada kunjungan pertama, bisa saja daycare tersebut telah diatur untuk membuat Mums terkesan. Padahal, Mums tentunya harus tahu seperti apa kegiatan di sana pada hari-hari biasa.

Melakukan kunjungan mendadak akan membantu Mums mendapatkan gambaran yang jujur tentang bagaimana situasi daycare sehari-hari. Dengan cara ini, Mums akan semakin yakin untuk memutuskan apakah daycare tersebut benar-benar sesuai untuk si kecil atau tidak.

5. Bangun komunikasi yang baik dengan pengasuh

Sampai si kecil dapat berkomunikasi dengan jelas, Mums akan bergantung pada apa yang disampaikan pengasuh tentang buah hati Mums sehari-hari. Jadi, pastikan Mums dan pengasuh dapat berkomunikasi dengan nyaman satu sama lain. Mums dapat menanyakan tentang bagaimana si kecil tidur siang, bagaimana makannya, berapa kali ganti popok, dan sebagainya.

Apa yang Harus Diperhatikan ketika Mengunjungi Daycare?

Pastikan daycare yang Mums kunjungi memiliki fitur-fitur berikut sebelum memutuskan mendaftarkan si kecil di sana:

Memilih tempat penitipan anak adalah salah satu keputusan paling sulit dan penting bagi orangtua. Dengan mempraktikkan tips ini, harapannya Mums dapat menemukan daycare terbaik untuk buah hati Mums.

Sumber:

 

https://www.parents.com/baby/childcare/basics/8-tips-for-choosing-child-care/

 

https://kidcityusa.com/early-childhood-education/10-tips-on-how-to-choose-a-daycare/

 

https://www.whattoexpect.com/first-year/daycare



[ad_2]

Sumber

Exit mobile version