[ad_1]
Banyak ibu khawatir dengan persediaan ASI yang kurang. Padahal, bisa jadi memang kebutuhan ASI bayi Mums sudah pas. Namun, tidak bisa dimungkiri bahwa produksi ASI yang turun memang menjadi permasalahan para ibu menyusui, terutama ibu yang menyusui eksklusif. Nah, ada solusi yang bisa Mums lakukan untuk meningkatkan produksi sekaligus kualitas ASI.
ASI diproduksi melalui proses kompleks yang mencakup faktor fisik dan emosional serta interaksi banyak hormon terutama hormon prolaktin. Setelah bayi dilahirkan dan plasenta dikeluarkan, kadar hormon progesteron dan estrogen ibu menurun sehingga kadar prolaktin akan meningkat dan dimulailah produksi ASI.
Baca juga: Persiapan mengASIhi dan Cara Mendapatkan Kolostrum Pertama
Kebutuhan Nutrisi Mums untuk Meningkatkan Produksi ASI
Menyusui itu sangat demanding, Mums. Artinya dibutuhkan banyak energi dan usaha untuk memberi makan bayi sepanjang waktu. Seorang wanita menyusui membutuhkan sekitar 500 kalori lebih banyak saat menyusui secara eksklusif. Selain itu, Mums membutuhkan lebih banyak protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral dari biasanya untuk memastikan Mums dan si kecil mendapatkan asupan nutrisi yang tepat.
Agar kebutuhan nutrisi selama menyusui tercukupi, dengan begitu produksi ASI juga berlimpah, pastikan Mums mendapatkan kalori yang cukup. Fokuslah pada makanan padat nutrisi yang memiliki banyak vitamin dan mineral.
Setiap hari, Mums harus mengonsumsi makanan yang mengandung protein berkualitas tinggi, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks kaya serat seperti biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran. Mengurangi jumlah makanan olahan, gula, dan karbohidrat olahan juga akan membantu.
Untuk membantu meningkatkan produksi ASI, Mums bisa mengonsumsi Asimor 2 kapsul sehari. Asimor adalah suplemen peningkat ASI terbuat dari herbal alami. Asimor terbuat dari ekstrak daun torbangun, katuk, dan ektsrak ikan gabus.
Daun katuk, daun torbangun, dan ikan gabus adalah laktogogue. Apa itu laktogogue?
Baca juga: Clogged Milk Duct, Sumbatan ASI yang Membuat Nyeri Payudara
Laktogogue dari Bahan Herbal
Laktogogue adalah obat atau zat yang dipercaya dapat membantu merangsang, mempertahankan atau meningkatkan produksi ASI ibu menyusui. Produksi ASI yang rendah merupakan alasan tersering ibu berhenti menyusui, sehingga perlu ada obat untuk mengatasi masalah ini.
Laktogogue sebagian berasal dari zat kimia. Namun, ada pula pilihan laktogue berbahan herbal atau alami yang dianggap lebih minimal efek samping. Sejak dahulu, para wanita telah menggunakan herbal atau makanan untuk memperkuat produksi ASI mereka. Namun, sebagian besar dari bahan-bahan herbal belum diteliti secara ilmiah meskipun secara tradisional aman dan efektif.
Herbal yang sering disebutkan sebagai laktogogue antara lain daun katuk. Daun katuk (Sauropus androgynus) banyak digunakan secara tradisional di Indonesia. Penelitian Saroni dkk. mendapatkan hasil adanya kenaikan produksi ASI sebanyak 50,7% lebih banyak pada ibu yang mengkonsumsi ekstrak daun katuk dibandingkan kelompok plasebo.
Pemberian ekstrak daun katuk juga menurunkan jumlah ibu yang mengalami kekurangan ASI sebanyak 12,5%. Daun katuk mengandung protein, serat, Vitamin (A,B,C dan K), kalsium, besi, kalium,fosfor dan magnesium. Kandungan ini tidak menurunkan kualitas ASI.
Baca juga: Penting! Ini 7 Waktu Konsultasi dengan Konselor Laktasi yang Direkomendasikan!
Selain daun katuk, ada juga herbal peningkat produksi ASI lainnya, yaitu daun torbangun. Daun bernama latin Coleus amboinicus Lour ini telah digunakan sebagai perangsang air susu ibu (laktagog) oleh suku Batak di Indonesia selama ratusan tahun.
Penelitian Damanik dkk menunjukkan suplementasi daun torbangun meningkatkan produksi ASI tanpa mengorbankan kualitas gizi ASI. Wanita menyusui yang menerima suplemen daun torbangun mengalami peningkatan volume ASI sebesar 65% setelah mengonsumsi suplemen selama 2 minggu. Peningkatan ini lebih besar dibandingkan ibu menyusui yang mendapat tablet Molocco+B12 (10%) atau biji Fenugreek (20%).
Mums bisa mendapatkan manfaat daun katuk dan daun torbangun dari Asimor. ASI booster ini bahkan memiliki nilai tambah karena juga mengandung ekstrak ikan gabus yang mengandung protein tinggi. Jadi kualitas nutrisi pada ASI tertap terjaga. Ektrak ikan gabus juga bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan luka persalinan. OAsimor ini sudah bersertifikat halal sehingga Mums bisa mengonsumsinya tanpa khawatir.
Baca juga: Persiapan Menyusui yang Perlu Dilakukan Sejak Kehamilan
Referensi:
Idai.or.id. Laktogogue seberapa besar manfaatnya.
Pubmed.ncbi.nlm.nih.gov. Lactagogue effects of Torbangun, a Bataknese traditional cuisine
Wicbreastfeeding.fns.usda.gov. Low-milk-supply
Lactation.com. Guest-opinion-how-to-improve-the-quality-of-your-breast-milk
[ad_2]
Sumber