Jika Anda menderita obesitas, Anda mungkin pernah mendengar nasihat yang sama tentang penurunan berat badan berulang kali. Potong rotinya. Makan lebih banyak kangkung. Gunakan tangga, bukan lift. Masalahnya adalah nasihat yang sudah ketinggalan zaman sepertinya tidak akan berhasil. Karena obesitas bukanlah masalah perilaku. Obesitas merupakan penyakit kronis. Disfungsi metabolisme yang mempengaruhi tubuh Anda hingga ke tingkat sel. Tentu saja olahraga dan makan makanan bergizi itu penting. Namun apakah langkah-langkah tersebut akan membantu orang yang mengalami obesitas mencapai berat badan yang sehat (dan mengurangi risiko penyakit kronis lainnya seperti penyakit jantung, diabetes, dan penyakit hati berlemak)? Mungkin tidak. Jadi, ketika Anda mendengar tentang obat diabetes seperti Mounjaro® dan efek penurunan berat badannya, masuk akal untuk mempelajari lebih lanjut. “Kita berada pada masa yang menarik dalam sejarah medis,” kata pakar keperawatan obesitas Karen Schulz, MSN, SSP. “Obat-obatan dengan cepat tersedia yang mengubah jalur metabolisme yang mencegah orang gemuk mencapai berat badan yang sehat. Ini adalah terobosan besar yang membuat perbedaan nyata dalam kesehatan banyak orang.” Apa sebenarnya Mounjaro itu? Dan apakah ini bisa menjadi pilihan terbaik Anda untuk menurunkan berat badan? Schulz menjelaskan. Apa itu Mounjaro? Mounjaro (nama generik tirzepatide) adalah obat suntik untuk mengobati diabetes tipe 2. Obat ini hanya tersedia dengan resep dokter. Mounjaro bekerja dengan menargetkan dua hormon: GLP-1, hormon yang dilepaskan dari saluran pencernaan Anda yang membantu menurunkan gula darah dan meningkatkan rasa kenyang. Polipeptida insulinotropik yang bergantung pada glukosa, hormon yang merangsang pelepasan insulin. “Pada intinya, Mounjaro mengubah cara tubuh Anda merespons pada makanan,” jelas Schulz. “Ini membuat Anda merasa kenyang lebih cepat dan mengubah kadar gula darah Anda. Hal ini menjadikannya alat yang sangat ampuh untuk mengelola diabetes dan obesitas.” Mounjaro untuk menurunkan berat badan Pembuat Mounjaro dengan cepat menunjukkan bahwa itu adalah obat diabetes, bukan obat penurun berat badan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) belum menyetujuinya sebagai obat anti-obesitas – meskipun pembuatnya diperkirakan akan mendapatkan persetujuan sebelum akhir tahun 2023. Para peneliti telah menunjukkan bahwa Mounjaro dapat menurunkan berat badan secara signifikan pada penderita obesitas. Dalam sebuah penelitian terhadap lebih dari 2.500 orang dewasa dengan obesitas, orang yang mengonsumsi 5 miligram Mounjaro selama 72 minggu (sekitar satu setengah tahun) rata-rata kehilangan 15% berat badannya. Dosis yang lebih tinggi dikaitkan dengan penurunan berat badan yang lebih besar. Berdasarkan temuan ini dan temuan lainnya, dokter meresepkan Mounjaro “off-label” untuk membantu penderita obesitas menurunkan berat badan, terlepas dari apakah mereka menderita diabetes. Peresepan di luar label adalah praktik umum. FDA mengatakan bahwa obat yang disetujui dapat digunakan untuk tujuan lain jika disarankan secara medis. Bukan hal yang aneh jika beta blocker (obat jantung) diresepkan untuk orang dengan kecemasan situasional. Atau obat antikonvulsan yang akan digunakan untuk mengobati migrain. Jadi wajar jika penyedia menggunakan obat seperti Mounjaro untuk mengatasi obesitas. “Ketika Anda melihat suatu obat memiliki efek penurunan berat badan yang mengesankan, maka masuk akal jika Anda meresepkan obat tersebut untuk mengatasi obesitas,” tegas Schulz. “Obesitas adalah salah satu kondisi kronis yang paling umum di Amerika Serikat. Dan hal ini menyebabkan banyak masalah kesehatan bagi banyak orang. Obat-obatan seperti Mounjaro adalah terobosan dalam membantu orang menjalani hidup yang lebih sehat.” mirip dengan obat diabetes populer lainnya, Ozempic®, yang juga mendapat pujian karena efek penurunan berat badannya. Ozempic menggunakan nama generik semaglutide. Ozempic, seperti Mounjaro, (belum) disetujui oleh FDA untuk mengobati diabetes, tetapi tidak untuk obesitas. Dosis semaglutide yang lebih tinggi digunakan dengan nama merek Wegovy®. Dan Wegovy disetujui oleh FDA sebagai obat anti obesitas. Ketiganya diresepkan oleh para profesional medis sebagai pengobatan untuk obesitas. Bingung? Berikut lembar panduannya: Diabetes tipe 2 Mounjaro Tirzepatide Diabetes tipe 2ObesitasObesitasOzempic Semaglutide Diabetes tipe 2 Diabetes tipe 2ObesitasWegovy Semaglutide ObesitasObesitasNama merek Mounjaro Nama generik Tirzepatide Untuk apa obat ini disetujui? Diabetes tipe 2 Apa yang digunakan untuk mengobati? Diabetes tipe 2ObesityOzempic Nama generik Semaglutide Disetujui untuk apa? Diabetes tipe 2 Apa yang digunakan untuk mengobati? Diabetes tipe 2ObesitiWegovy Nama generik Semaglutide Disetujui untuk apa? ObesitasApa yang digunakan untuk mengobati? KegemukanDan ada yang lain juga. Selain Mounjaro, Ozempic dan Wegovy, yang sedang menjadi berita utama saat ini, obat lain yang digunakan untuk mengatasi obesitas antara lain: Bupropion-naltrexone (Contrave®). Phentermine-topiramate (Qsymia®).Liraglutide (Saxenda®).Lorcaserin (Belviq®) ).Exenatide (Byetta®)Liraglutide (Victoza®, Saxenda®).Dulaglutide (Trulicity®).Ketika diet dan olahraga saja tidak cukup Tapi, Anda mungkin bertanya-tanya, ada apa dengan semua pembicaraan tentang obat anti-obesitas? Bukankah diet dan olahraga adalah kunci penurunan berat badan? Bagi yang hanya ingin menurunkan beberapa kilogram tentunya! Diet, olahraga, tidur yang cukup, dan manajemen stres dapat membantu Anda mencapainya. Obat anti obesitas bukanlah jawaban bagi orang yang hanya ingin menurunkan berat badan. Namun bagi penderita obesitas, pengobatan dengan cepat menjadi pilihan yang dapat diandalkan dan efektif ketika diet dan olahraga tidak berhasil. Itu karena obesitas lebih dari sekedar masalah berat badan – ini adalah disfungsi jalur normal yang mengendalikan lemak tubuh. Hidup dengan obesitas secara mendasar mengubah cara tubuh Anda merespons makanan. Ini mungkin berarti bahwa, meskipun Anda telah berupaya sebaik mungkin untuk makan lebih sedikit dan berolahraga lebih banyak, timbangan tersebut mungkin tidak mau berubah. Hal ini terjadi karena ketika Anda hidup dengan obesitas, tubuh Anda beradaptasi untuk mencoba mempertahankan berat badan Anda saat ini. Saat Anda makan lebih sedikit atau berolahraga lebih banyak, tubuh Anda berjuang untuk mempertahankan lemak tubuh. Ia berjuang setiap inci untuk mencegah Anda menurunkan berat badan. Di satu sisi, obat-obatan seperti Mounjaro, Ozempic, Wegovy, dan lainnya dapat mengatasi pertahanan tersebut. Mereka mengubah cara tubuh Anda berfungsi untuk membantu Anda menurunkan berat badan dan mempertahankannya. Apakah Mounjaro cocok untuk Anda? Sekali lagi, jika Anda ingin menurunkan 10 pon dengan cepat agar menjadi kurus saat berlibur, Mounjaro bukanlah jawabannya. Namun jika Anda menderita diabetes atau obesitas, Anda harus berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan, seperti dokter perawatan primer atau spesialis obesitas. Penyedia Anda mungkin juga merekomendasikan diet dan olahraga yang dikombinasikan dengan obat-obatan. “Mounjaro dan obat-obatan serupa adalah pengobatan jangka panjang. Ketika Anda berhenti minum obat, kemungkinan besar berat badan Anda akan kembali turun,” jelas Schulz. Penting untuk berbicara dengan profesional medis yang memahami obesitas tentang cara kerja obat tersebut. -obat ini manjur dan sesuai dengan apa yang Anda harapkan.
