Chief Executive Officer Peter Arduini mengaitkan pertumbuhan pendapatan dengan kembalinya permintaan peralatan rumah sakit dan berkurangnya gangguan rantai pasokan. Sebagian besar pendapatan perusahaan berasal dari unit pencitraannya, yang tumbuh menjadi $2,5 miliar dan mencakup tomografi komputer dan mesin pencitraan resonansi magnetik yang digunakan oleh rumah sakit.
“Saya sangat senang dengan kinerja kuat yang kami berikan pada kuartal pertama kami sebagai perusahaan independen,” kata Arduini kepada investor dalam panggilan pendapatan pagi ini.
Meskipun laba lebih rendah, para pemimpin GE HealthCare mempertahankan panduan setahun penuh perusahaan sebesar 5% hingga 7% pertumbuhan pendapatan organik tahun-ke-tahun dan laba per saham yang disesuaikan dalam kisaran $3,60 hingga $3,75, mewakili pertumbuhan 7% hingga 11%.
“Kami berada di jalur yang tepat untuk mencapai tujuan ekspansi margin kami tahun ini,” kata Arduini.
Unduh aplikasi Modern Healthcare untuk tetap mendapat informasi saat berita industri tersiar.
Meski begitu, saham GE HealthCare turun 9% pagi ini, diperdagangkan sekitar $80.
GE HealthCare menjual mesin pencitraan, peralatan ultrasound, produk pemantauan pasien, dan agen diagnostik ke rumah sakit dan penyedia layanan kesehatan lainnya. Perusahaan mempekerjakan 51.000 orang di seluruh dunia, 1.000 di antaranya berada di Illinois.
Sejak menjadi perusahaan independen pada bulan Januari, GE HealthCare telah menggandakan penelitian dan pengembangan, dan mengakuisisi bisnis pelengkap lainnya. GE HealthCare membeli Imactis, pembuat peralatan radiologi canggih, dengan jumlah yang dirahasiakan pada bulan yang sama. Ia kemudian membeli perusahaan perangkat lunak ultrasound Caption Health dengan harga yang dirahasiakan pada bulan Februari.
Kisah ini pertama kali muncul di Crain’s Chicago Business.
